Jumat, Mei 15, 2009

partai islam ????


sumber klik


Tokoh Islam Tak Dipercaya, Umat Pilih Pemimpin Sekuler

* Friday, May 15,2009, 13.24
* Berita Dalam Negeri
* 7 views
* Add a comment


JAKARTA - Dilematis. Begitulah kira-kira gambaran dari kegagalan tokoh dan partai Islam di Indonesia dalam proses regenerasi kepemimpinan nasional saat ini.

Diperkirakan dari tiga pasang capres dan cawapres yang bakal bersaing di Pilpres 2009, tidak ada satu pun yang merepresentasikan tokoh Islam. Beda halnya dengan pemilu 2004 lalu. Ada Amien Rais-Siswono, Wiranto-Gus solah dan Mega-Hasyim Muzadi, walaupun berakhir tidak sukses.

Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Effendi Choirie mengatakan, tidak adanya tokoh Islam yang muncul dalam Pilpres 2009 karena kesalahan tokoh Islam sendiri, sehingga umat lebih memilih pemimpin sekuler.

"Indonesia mayoritas Islam, organisasi Islamnya banyak dan lebih dinamis dibandingkan ormas lain. Tapi kenapa tidak ada tokoh Islam yang muncul di Pilpres. Ini adalah kesalahan dan kegagalan tokoh Islam," papar Gus Choi, demikian sapaan akrabnya saat berbincang dengan okezone, Jumat (15/5/2009).

Menurut dia, kegagalan tersebut lebih diakibatkan pertama, para pemimpin Islam tidak mau bersatu. Kedua, pemimpin Islam tidak mendapat kepercayaan dari umatnya karena sikap politik yang satu sama lain tidak akur. Ketiga, pemimpin Islam dikesankan tidak mampu mengelola negara, tapi hanya bisa berdalil dalam urusan agama.

"Karenanya umat Islam memilih pemimpin sekuler, abangan yang bukan dari santri padahal mayoritas adalah muslim," kata Gus Choi, tokoh di PKB yang paling vokal tersebut.

Effendi Choirie menjelaskan, semestinya para tokoh Islam harus mampu berkiprah dalam pentas pergantian kepemimpinan negara dengan basis massa Islam yang besar. Namun tanpa didukung dengan kemampuan bernegara, membangun persatuan umat akan sulit tercipta kepercayaan dari umat Islam dan elemen masyarakat lainnya.

Kenyataan seperti ini, kata dia, adalah pelajaran berharga bagi pemimpin Islam ke depannya untuk introspeksi diri. Memperbaiki kesalahan-kesalahan yang justru memperburuk posisi partai Islam." Dulu Hamzah Haz naik enggak didukung PPP, Hasyim Muzadi juga kurang didukung NU. Akibatnya sekarang rekrutmen SBY, Mega dan JK tidak melihat tokoh Islam." paparnya.

Hal serupa juga terjadi dengan partai Islam seperti PPP, PAN, PKB dan PKS yang tidak mampu mengusung calon sendiri karena tidak mendapat cukup suara. (ram)[okesone]

dicopy dari http://www.kabarislam.com
gambar dari http://iluvislam.com
komentar yang punya blog:
Islamnya kok banyak dan mana yang Islam beneran?
apakah calon-calon presiden tidak beragama Islam?

************************